Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Ini Perbedaan Emas Antam, Galeri 24, dan UBS Yang Jadi Incaran di Tengah Gejolak Global

BuletinKita.com – Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan ketegangan perang dagang yang dipicu oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, emas kembali menjadi primadona investasi. Nilainya yang cenderung stabil membuat logam mulia ini diburu masyarakat sebagai aset lindung nilai.

Di Indonesia, ada tiga merek emas batangan yang paling populer: Antam, Galeri 24, dan UBS. Meski sama-sama berupa emas murni, ketiganya punya ciri khas dan keunggulan masing-masing. Yuk, kenali perbedaannya!

1. Antam – Emas BUMN Paling Legendaris

Emas Logam Mulia (LM) Antam diproduksi oleh PT Aneka Tambang Tbk, perusahaan milik negara. Produk ini sudah terkenal luas dan dipercaya karena bersertifikat internasional LBMA (London Bullion Market Association), yang menjamin kemurnian emasnya mencapai 999,9 persen.

Antam menyediakan varian dari 0,5 gram hingga 1.000 gram. Harga emas Antam hari ini mencapai Rp1,889 juta per gram—tertinggi sepanjang sejarah. Untuk harga buyback atau jual kembali, nilainya berada di angka Rp1,739 juta per gram.

Pembelian bisa dilakukan secara offline di Butik Emas LM Antam yang tersebar di kota-kota besar, atau secara online melalui situs logammulia.com. Produk bisa dikirim ke rumah atau diambil langsung di butik.

2. Galeri 24 – Emas Produksi Pegadaian

Emas Galeri 24 merupakan hasil produksi PT Pegadaian Galeri 24, anak usaha dari PT Pegadaian. Emas ini telah mengantongi sertifikat SNI 8880:2020, menjamin standar nasional emas batangan.

Tersedia dalam ukuran 0,5 gram sampai 1.000 gram, harga emas Galeri 24 saat ini berada di angka Rp1,883 juta per gram, dengan harga buyback sebesar Rp1,752 juta per gram.

Masyarakat bisa membeli emas Galeri 24 di Gerai Pegadaian atau melalui aplikasi Pegadaian Digital. Bahkan, tersedia juga opsi untuk mencetak emas fisik dari saldo emas digital dengan biaya tambahan.

3. UBS – Emas Swasta Senior di Indonesia

Berbeda dari dua lainnya, UBS Gold diproduksi oleh perusahaan swasta PT Untung Bersama Sejahtera yang sudah berdiri lebih dari 40 tahun. UBS menjual emas batangan dan juga emas dalam bentuk perhiasan.

Emas UBS tersedia mulai dari ukuran 0,1 gram seharga Rp270.400, dan untuk ukuran 1 gram, harganya mencapai Rp1,966 juta. Produk ini memiliki sertifikasi nasional serta sertifikasi internal dari UBS.

Emas UBS bisa dibeli di UBS Gold Store yang tersebar di sejumlah mal besar, serta melalui platform e-commerce seperti UBS Gold Lifestyle, Axel Vinesse, dan Galerie UBS.