buletinkita.com - Bo Bendsneyder

Buletinkita.com – Pembalap Moto2 asal Belanda, Bo Bendsneyder, harus menghadapi kenyataan pahit dengan absennya ia dari ajang MotoGP Mandalika 2024. Meski dikenal menyukai Indonesia dan memiliki julukan “Mas Bo,” Bendsneyder terpaksa melewatkan balapan bergengsi di Tanah Air karena masalah kontrak.

Bo Bendsneyder, yang sudah lama dikenal sebagai pembalap yang berafiliasi dengan sponsor Indonesia, Pertamina, dan sering menggunakan livery bertema Indonesia, dikenal sebagai sosok yang dekat dengan penggemar di Indonesia.

Sejak tahun 2021, ia bergabung dengan tim Pertamina Stop And Go (SAG) Racing, dan sering menampilkan desain helm khusus bertema Mandalika dengan grafis batik parang.

Sayangnya, Bendsneyder harus menelan pil pahit karena tim baru, Preicanos Racing, yang membeli SAG Racing, memutuskan untuk mengakhiri kontraknya di tengah musim.

Tim Preicanos Racing, yang sebelumnya dikenal sebagai SAG Racing, memutuskan untuk mempertahankan Jaume Masia, juara Moto3 2023, dan menggantikan Bendsneyder dengan pembalap baru, Daniel Munoz dari kelas JuniorGP Moto2.

Keputusan ini mengejutkan Bendsneyder, yang mengetahui perubahan ini melalui media sosial. “Faktanya tim memutuskan menaruh pembalap lain, yang mengagetkan, mereka mengambil tim teknisku dan aku mengetahuinya dari media sosial,” ungkap Bendsneyder dalam postingan Instagramnya.

Meski merasa kecewa, Bendsneyder memilih untuk menunggu peluang balapan di kejuaraan motor dunia lainnya dan menolak tawaran balapan di European Moto2 Championship dari Preicanos Racing.

“Balapan Moto2 Misano kemarin jadi yang terakhir, terima kasih buat semua yang support,” kata Bendsneyder menutup pesan emosionalnya.

Dengan absennya Bendsneyder dari MotoGP Mandalika 2024, penggemar di Indonesia tentu akan merindukan kehadirannya di lintasan balap.

Namun, mereka berharap Bendsneyder segera menemukan kesempatan baru untuk kembali berkompetisi di tingkat tertinggi balapan motor dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published.